I Dreamed a Dream

As I wrote before, gue itu sering banget larut dalam film, novel, lagu, atau pertunjukan dan mengasosiasikannya dengan diri gue sendiri. Atau minimal sok menganalisa dan mengaitkan film dsb tersebut dengan kisah hidup gue. Contohnya banyak deh yang pernah ditulis di blog, salah satunya film ini dan lagu ini. Makanya gue gampang mewek kalo nonton film, baca novel atau denger lagu yang sedih-sedih.

Dulu mantan pacar gue suka marah-marah karena kebiasaan gue ini. Misalnya nih, gue abis nonton film tentang playboy atau laki-laki brengkes. Nah isi filmnya suka kebawa ke kehidupan nyata tuh. Gue bahkan suka langsung ceramah ke si mantan supaya dia jangan kayak tokoh di film itu, atau bahkan mencurigai dia jangan-jangan brengkes juga kayak tokoh tersebut. Hihihihi..

Sekarang sih seiring bertambahnya usia kedewasaan, udah berkurang lah dikit. Tapi beberapa kali masih sih kebawa-bawa dan nuduh hubby macem-macem. Kasiman ya laki gue? 😆

Anyway, atas nama tuntutan pekerjaan, tiap Senin gue selalu buka Yahoo! Movies dan liat-liat film baru yang beredar di US sono. Salah satu yang bikin gue tertarik adalah Les Miserables. Judulnya sendiri gue udah familiar bener lah ya dari zaman kecil. Secara Les Miserables ini aslinya kan novel karya Victor Hugo yang diterbitkan pada tahun 1862. Terus diadaptasi ke teater dan panggung musikal, bahkan jadi salah satu pentas musikal paling kondang di Broadway. Lengkapnya buka di mari deh ye.

Terus terang sih, gue belum pernah baca novelnya. Wong terdiri dari lima buku dan ribuan chapter, cing! Pengen nonton musikalnya, belom pernah ke Broadway (someday maybe? Amen!). Nah begitu diangkat ke film Hollywood, dengan pemain-pemain ngetop kayak Hugh Jackman, Russel Crowe, Anne Hathaway, langsung semangat deh eikeh. Yang istimewa, mereka nyanyi sendiri lho, gak dubbing.

Jadi kemarin nontonin trailernya di yutup, trus mewek-mewek sendiri. Lah judulnya aja Les Miserables yang kalo dalam bahasa Inggris artinya miserable, depressed, sad, etc etc. Mana ya, yang di trailer itu si Anne Hathaway nyanyi I Dreamed a Dream dengan penuh penghayatan. Duh banjir deh air mata akyu 😥

Yang penasaran, liat sendiri trailernya di bawah ini ya.

Dari liriknya juga, I Dreamed a Dream ini emang sedih banget sih. Lagu itu dinyanyikan tokoh Fantine pas dia lagi sekarat dan mengenang masa lalunya saat muda. Lagu ini udah bolak-balik dinyanyikan sama para penyanyi dan aktor teater legendaris.

Lagu ini juga jadi pengubah nasib Susan Boyle saat ikut audisi acara Britain’s Got Talent 2009. Susan yang dari penampilan (sori) nggak banget, langsung memukau para juri pas nyanyi lagu ini. Penonton yang tadinya mencibir langsung kasih standing ovation.

Dalam final, juri Amanda Holden keliatan menggigit bibir nahan haru karena Susan nyanyiinnya baguuuss banget. Bahkan katanya si Simon Cowell pun ikut berkaca-kaca. Videonya di bawah ini ya.

Anyway, here’s the lyric:

There was a time when men were kind
When their voices were soft
And their words inviting
There was a time when love was blind
And the world was a song
And the song was exciting
There was a time
Then it all went wrong

I dreamed a dream in time gone by
When hope was high
And life worth living
I dreamed that love would never die
I dreamed that God would be forgiving
Then I was young and unafraid
And dreams were made and used and wasted
There was no ransom to be paid
No song unsung, no wine untasted

But the tigers come at night
With their voices soft as thunder
As they tear your hope apart
As they turn your dream to shame

He slept a summer by my side
He filled my days with endless wonder
He took my childhood in his stride
But he was gone when autumn came

And still I dream he’ll come to me
That we will live the years together
But there are dreams that cannot be
And there are storms we cannot weather

I had a dream my life would be
So different from this hell I’m living
So different now from what it seemed
Now life has killed the dream I dreamed.

*sniff :cry:*

14 thoughts on “I Dreamed a Dream

  1. iraa, gw malah naksir karena nonton yang 25th anniversary nya les miserables di yutub terus baru liat yang versi Susan Boyle itu. Mantap semua, kalo yang 25th anniversary itu baguus banget sayang ada nick jonas nya segala jadi gak sampurno 🙂

  2. *selalu suka baca blog ini 🙂

    Pertama kali tau lagu Les Miserables itu tahun 2010 lalu. Liat di Youtube versi asli dan yg Susan Boyle. Liatnya di kantor tmpt magang pula ! 😆 kontan mewek di tempat :mrgreen:

    Makin penasaran ma film nya. Exciting bgt pas liat trailer Les Miserables ini bbrp minggu lalu. Can’t wait 😦

    • Ahahaha.. Ya ampyuunn.. Kalo gue jadi atasanlo, pasti gue langsung mikir “Ini anak magang cengeng amat sih. Belum diapa2in udah mewek!” 😀

      Mudah2an cepet masup sini ah. Harusnya sih lebih bagus di bioskop ya nontonnya drpd di DVD. Lebih khusyuk meski malu sih keluar bioskop mata+hidung merah-merah 😆

  3. gue juga gampang banget mewek klo liat film, pertunjukan atau kadang reality show 😆 penghayatan super meski gak pernah mengasosiasikan ke diri gue sih… nonton Troy aja nangisnya seminggu, krn liat Raja Priam minta jenazah anaknya…bok! ampe skr gue sediiih bgt klo inget2
    trus liat video Susan Boyle yg audisi, gue juga berkaca2…hahahaha rese deh…

    btw, si les miserables ini mau dijadiin acara nobar ama pak bos gue…siap2 dada sesak krn menahan tangis deh… hihihi

    • Yah lo kan emang drama queen, Tjep. Jadi no wonder lah yaow kalo penghayatannya dalem banget macam pemain teater beneran, hihihi.. 😆

      Wah, kalo nobar nggak bisa mewek heboh dong ya neik. Bener katalo, siap-siap dada sesak nahan nangis, plus bentar-bentar lap mata pake tisu supaya air matanya gak banjir ke pipi 😀

  4. Salam kenal mbak Ira, toss dulu ahh!! Saya suka film ini sekitaran tahun 1998. Soundtrack film ini kita jadikan tema lagu yang dimainkan marching band di kampusku doeloe. Waktu itu kita pakai 3 lagu. Openernya At The End of The Day, lagu keduanya Master of House dan ditutup dengan I Dreamed a Dream. I Dreamed a Dream selalu sukses bikin merinding kalau dengerinnya dan ngga tahu kenapa juga kita selalu merasa lebih bisa menjiwai lagu yang ini daripada yang lainnya hehehe…..(bad habit!) 😀

    • Wuih keren amat marching band mainin Les Miserables! Jadi inget dulu gue pengen bgt ikut marching band di kampus tapi gara-gara ditakut2in senior bahwa latihannya spartan, jadi males. Payah ye hihihi.. 😛

      I Dreamed a Dream itu emang nelongso banget ya bok. Makanya bisa lebih mudah dijiwai. Kalo At the End of the Day kan lebih upbeat, meski lebih megah juga dibanding I Dreamed a Dream yang syahdu.

  5. Les Miserables yang versi ini film baru toh Ra? abis kayaknya kok udah liat posternya di IMDB dari lama banget. Kirain film lama. Jadi penasaran pingin nonton filmnya deh.

  6. saya juga cengeng kalo nonton film..ga usah film sedih..film kartun aja mewek mulu hihihi..
    le miserables ini kaya’nya keren banget ya..gue jd semangat nonton..mudah2an dialognya ga “berat”..hihi

    • Dialognya nggak berat koq Both, banyakan malah dinyanyiin, hahaha.. Temanya sendiri juga enteng, soal cinta. Tapi karena setting-nya abad 18 plus ada revolusi segala, bikin pening duluan ye, apalagi kalo gak demen sejarah 😀

Leave a reply to irrasistible Cancel reply