Ceritanya, sekitar dua minggu lalu, bokap dan nyokap mengalami kecelakaan di daerah Pondok Kopi Jakarta Timur. Bokap hilang kendali saat naik motor bareng nyokap, dan ended up nabrak motor orang yang diparkir di pinggir jalan.
Hasilnya, tulang di bahu depan bokap patah, sementara nyokap mengalami pendarahan otak karena gak pake helm saat kejadian (makanya helm itu penting ya gaes!). Untunglah, warga sekitar baik-baik bangeet dan langsung nolongin mereka bawa ke klinik terdekat.
Setelah gue dan adik gue diberitahu, kami datang dan memutuskan membawa bonyok ke RS Islam Pondok Kopi, karena ini adalah satu-satunya RS terdekat yang punya fasilitas CT Scan dan fasilitas lain dengan lengkap.
Waktu itu sih, prioritas utama kami adalah nyawa bonyok. Gak kepikiran tuh biayanya gimana, bayarnya kudu nebok celengan dulu atau nggak, dll. Pokoke prinsip gue, selama kartu kredit aman, kondisi darurat Insya Allah aman lah.
(Nah, ini dia nih fungsi kartu kredit yang sebenarnya ya gaes. Untuk dipake di kasus-kasus emergensi, bukan untuk “waw toko sepatu favorit gue lagi diskon, belanja aaahhh meski dompet kosong” 😀 )